Dewa United Usung Misi Besar, Struick Jadi Pondasi Ambisi Tim

Dewa United tengah bersiap membuat gebrakan dengan merekrut Rafael Struick, penyerang muda Timnas Indonesia. Meski belum resmi diumumkan, segala prosesnya tinggal menunggu formalitas akhir. Struick bakal jadi bagian penting dari proyek jangka panjang yang disusun klub itu.
Kedatangan Struick bukan sekadar menambah kekuatan di lini depan, tapi juga merepresentasikan ambisi Dewa United untuk tampil lebih kompetitif, tak hanya di level domestik, tapi juga Asia. Presiden klub, Ardian Satya Negara, mengatakan bahwa perekrutan ini sebagai buah dari perencanaan yang matang.
“Lebih banyak coach ya, soalnya kan sama-sama dari Belanda. Makanya coach pulang juga ke Belanda. Coach temuin Rafael, mereka berbicara di sana, meyakinkan bahwa Dewa mungkin bisa membantu mengembangkan kemampuan dia,” ujar Ardian menjelaskan proses pendekatan yang unik dan personal.
Struick bukan pemain yang mudah diyakinkan untuk kembali ke akar asalnya dan bermain di Liga 1. Namun, pelatih Jan Olde Riekerink, yang juga berasal dari Belanda, memainkan peran sentral dalam proses ini. Kedekatan latar belakang membuat komunikasi berjalan lebih cair dan meyakinkan.
Pertemuan langsung antara Riekerink dan Struick di Belanda menjadi titik balik. Dari sana, lahir komitmen yang kemudian difinalisasi dalam kontrak berdurasi tiga tahun. Dewa United menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun skuad bukan hanya untuk hari ini, tapi juga masa depan.
“Ya, kemarin udah lagi proses ya semuanya ya, tinggal selangkah lagi sih untuk Rafael,” kata Ardian. Ia menambahkan, keyakinan pelatih terhadap potensi Struick sebagai pemain muda menjadi landasan utama keputusan ini.